Wednesday, April 8, 2020

Filosofi Penggalang


Filosofi Pramuka Penggalang
Filosofi penggalang, Permaianan di SD Ngaliyan 05 Semarang

Pramuka penggalang adalah peserta didik dalam Gerakan pramuka yang berusia 11-15 tahun. Dalam siklus kehidupan manusia, Anak usia 11-15 tahun masuk dalam kelompok remaja dan telah meninggalkan masa kanak-kanak serta sedang  menuju ke masa dewasa.
Remaja merupakan salah satu periode  kehidupan yang dimulai dengan perubahan biologis pada masa pubertas dan diakhiri dengan masuknya seorang ke dalam tahap kedewasaan. Perubahan fisik merupakan transformasi yang paling jelas yang dialami remaja usia 11-15 tahun. Pada tahap ini ciri fisik yang merupakan gambaran mental yang dimiliki seorang tentang tubuhnya menimbulkan perasaan ketidakpastian karena yang dialami.
Secara umum pramuka penggalang mempunyai kondisi jiwa sebagai berikut:
  1. Berfikir Kritis
  2. Mudah terjadi identifikasi yang sangat emosional
  3. Minat dan aktivitasnya mulai mencerminkan jenis kelamin secara lebih menonjol
  4. Pengaruh kelompok sebaya sangat kuat
  5. Memerlukan dukungan emosional orang tua bila mengalami kekecewaan dalam bergaul
  6. Memerlukan kehangatan dan keserasian dalam keluarga di rumah
  7. Menyenangi perilaku yang penuh kejutan, tantangan dan perilaku mengganggu orang lain
  8. Permainan berkelompok, tim, sangat menarik baginya.
Perilaku anak-anak usia pramuka penggalang, antara lain sebagai berikut:
  1. Senang bermain dan berlari-lari
  2. Senang bergerak dan mencoba-coba
  3. Senang mengembara
  4. Suka menyanyi, teriak-teriak, suara usia penggalang sudah mulai parau untuk laki-laki
  5. Senang akan sikap heroik, senang perang-perangan
  6. Suka bertanya, kadang agak menguji yang ditanya
  7. Cepat bosan
  8. Selalu ingin hal-hal baru
  9. Perhatian terpusat pada teman sebaya

  Berikut Link yang mungkin juga berguna untuk kakak Pembina Pasukan Penggalang : 
Klik Juga 

No comments:

Post a Comment